Kutulis cerita ini untuk kujadikan pengingat,, disaat otakku sdh tak mampu lagi menyimpan memori2 yg indah ini,biar tulisan ini menjadi pengingat dan bukti nyata kalau saya pernah berada disana..
Tak terasa 2thn lebih saya meninggalkan kampuz yang begitu banyak memberikanku pengalaman hidup… mengajarkan bagaimana menyatukan perbedaan2 menjadi satu kesatuan…
Disinilah saya menuntut ilmu kurang lebih empat tahun “Institut Pemerintahan dalam Negeri”.. JARLATSUH(pelajaran,pelatihan,pengasuhan) adalah cara penilaian yang diterapkan..tp menurutku penilaian pengasuhan diatas segala-galanya..semua teratur dari bangun tidur sampai kami kembali terlelap dalam mimpi-mimpi.. semir,,setrika,,brasso (SSB) menjadi rutinitas yang harus kami lakukan setiap saat dan setiap waktu..
disini saya belajar untuk memahami karakter yang berbeda-beda mulai dari lembut hingga yang sangat kasar,,yaahh,,dari sabang sampai merauke semua ada ditempat ini..
sangat banyak cerita membuatku selalu menangis saat mengingat kenangan itu,,saya pun sering bercerita ke orang-orang bagaimana saya menikmati hidup didalam,,dengan opini-opini mereka yang selalu megangkap kalau kampus kami adalah ladang kekerasan akupun membantahnya,,helloooo,,kami yang menjalani jadi yg lebih tau apa yang terjadi cuma kami,,jangan pernah menarik suatu kesimpulan yang kalian sendiri belum tau kebenaranya..
0 komentar:
Posting Komentar